Indonesia Berita Harian – Istanbul Setelah kunjungan tingkat tinggi baru-baru ini ke Rusia kemudian bertemu Presiden Vladimir Putin, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un sudah menyerukan peningkatan “kontak erat” dengan Moskow.
Sebuah pertemuan politbiro Partai Buruh Korea Utara berkuasa telah dilakukan mendiskusikan kunjungan “niat baik resmi” Kim ke Rusia, menurut KCNA News yang dimaksud berbasis dalam Pyongyang, pada Jumat.
Pertemuan Kim Jong Un dan Putin
Pertemuan antara Kim Jong Un dan Presiden Putin telah menjadi sorotan dunia internasional. Kunjungan Kim dimulai pada 12 September lalu dan berakhir pada 17 September. Hasil pertemuan ini dianggap sebagai langkah penting dalam meningkatkan hubungan antara Korea Utara dan Rusia.
Peningkatan Hubungan DPRK-Rusia
Menurut laporan pertemuan yang digunakan diadakan pada Rabu itu, kunjungan terbaru Kim Jong Un “mengenalkan rencana jangka panjang untuk mengembangkan hubungan DPRK-Rusia.” Ini menandakan pergeseran strategis dalam hubungan kedua negara sebagai respons terhadap tuntutan zaman baru dan perubahan dalam geopolitik dunia.
Baca juga ini: Kejutan Menegangkan: Jet Tempur F-35A Darurat Mendarat di Jalan Raya
Kim Jong Un dalam pertemuan tersebut menekankan “perlunya memperkuat kontak erat juga kerja identik di tempat antara bidang-bidang terkait kedua negara untuk memperluas serta mengembangkan kerjasama di dalam setiap bidang secara menyeluruh.”
Reaksi Dunia Barat terhadap Pertemuan Ini
Pertemuan Kim-Putin dan pembicaraan mengenai kerja mirip militer telah memicu kekhawatiran di kalangan negara-negara Barat. Mereka khawatir bahwa Korea Utara mungkin membantu Rusia memperpanjang perangnya di Ukraina, sementara Rusia dapat memberikan bantuan dalam program senjata ilegal Korea Utara.
Pertemuan ini akan terus menjadi topik hangat dalam geopolitik global, dengan banyak pihak mengawasi perkembangan lebih lanjut dalam “kontak erat” antara Kim Jong Un dan Rusia.