Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkapkan akan memberikan bantuan pemerintah korban judi online, termasuk program rehabilitasi dan koordinasi lintas kementerian.
“Karena para korban ini merupakan bagian dari korban sosial, tentu saja selain BPJS kita juga ada menyiapkan berbagai bantuan-bantuan dari Kementerian Sosial,” kata Cak Imin saat mengunjungi korban judi online di RSCM, Jakarta, Jumat (15/11).
Bantuan Pemerintah Korban Judi Online: Rehabilitasi Sosial dan Dukungan Kementerian
Cak Imin menyoroti kondisi para korban judi online saat ini yang terlihat sangat memprihatinkan. Menurutnya, kehidupan dan perilaku para korban telah mengalami kerusakan yang signifikan akibat kecanduan judi online, sehingga negara perlu melakukan suatu langkah untuk membantu korban dan rehabilitasi.
Pemerintah berkomitmen untuk memberikan bantuan kepada korban judi online, termasuk dukungan rehabilitasi. Terkait dengan bantuan ini, pemerintah akan bekerja sama dengan Kementerian Sosial untuk memastikan distribusi bantuan yang tepat bagi para korban.
“Mari kita semua bahu-membahu untuk mengatasi masalah ini. Tugas saya sebagai Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat adalah mengatasi aspek sosialnya,” katanya.
Lonjakan Kasus Kecanduan Judi Online: Meningkatnya Perawatan di RSCM
Saat ini di RSCM menunjukkan adanya lonjakan jumlah pasien kecanduan judi online sepanjang 2024. Hingga saat ini, terdapat 46 pasien yang menjalani perawatan inap, angka ini tentu saja naik tiga kali lipat dibandingkan 2023.
Selain itu, jumlah pasien rawat jalan juga meningkat menjadi 126 orang pada 2024, naik dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Sebagian besar pasien merupakan pria yang berada dalam rentang usia produktif, yaitu 18 hingga 35 tahun.
Kolaborasi Pemerintah dalam Penanganan Korban Judi Online
Cak Imin menjelaskan bahwa pihaknya tengah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mendata pasien kecanduan judi online di rumah sakit lainnya.
Baca Juga : Ujian Nasional Diusung Kembali
“Ini baru tahap awal. Saya sedang meminta data dari kementerian terkait dan mengadakan kerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk mendeteksi kasus serupa di rumah sakit lain,” jelasnya.
Pemerintah berkomitmen untuk memberikan bantuan kepada korban judi online, termasuk dukungan rehabilitasi. Dengan langkah ini, diharapkan korban judi online mendapatkan perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah, baik dalam bentuk rehabilitasi maupun bantuan sosial lainnya.